Cagub DKI soal isu lingkungan

Jakarta (ANTARA) - Anggota DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono menginginkan Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mampu memahami isu lingkungan.

"Ke depan isu yang paling seksi diperjuangkan yakni Cagub DKI soal isu lingkungan," kata Gembong saat ditemui di Jakarta, Selasa.

Gembong menuturkan isu lingkungan hingga kini masih hangat diperbincangkan, bahkan hingga nantinya Ibu Kota berpindah ke IKN Kalimantan Timur.

"Kita membutuhkan sosok yang betul-betul menguasai persoalan dalam rangka menuntaskan persoalan Jakarta," katanya.

Terlebih, menurut dia kriteria calon Gubernur DKI Jakarta mendatang harus dinilai dari kinerjanya yang baik dengan membawa kemajuan bagi daerah yang dipimpinnya.

Baca juga: PSI munculkan nama cagub Jakarta pada Jumat

Dia menyebutkan salah satunya yakni Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming karena berprestasi dalam menjalankan pemerintahan di wilayahnya.

"Gibran mampu membangun kesinambungan pemerintahan dan mampu memodifikasi kekurangan-kekurangan yang dilakukan sebelumnya," tambahnya.

Kemudian, dia juga menyebutkan mantan Wali Kota Semarang yang sekarang menjadi Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi atau akrab disapa Hendi.

Menurut Gembong, Hendi mampu membawa Semarang menjadi lebih baik, contohnya Semarang bisa dilihat secara visual dengan baik melalui aplikasi yang terhubung CCTV di setiap RT wilayahnya.

"Gibran, Hendi, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo hingga Menteri Sosial Tri Rismaharini masuk radar sebagai Calon Gubernur DKI," katanya.

Baca juga: Survei: Ridwan Kamil unggul di simulasi 8 dan 6 nama cagub DKI

Pilkada 2024 akan diadakan serentak pada Rabu 27 November 2024.

Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan publik agar tidak fanatik saat mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, calon anggota legislatif dan calon kepala daerah saat Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Menurut dia, Pemilu 2024 seharusnya menjadi ajang yang mempersatukan seluruh kelompok masyarakat, bukan memecah-belah.

“Mari dukung caleg (calon legislatif), capres (calon presiden), cagub (calon gubernur), cabup (calon bupati)/cawalkot (calon wali kota) kita dengan sewajarnya," kata Bambang.

Bambang menilai, tidak perlu fanatik dan berlebihan apalagi sampai mengorbankan ikatan kekeluargaan, menyebabkan perceraian, hingga membelah ikatan soliditas kebangsaan,” kata Bambang Soesatyo saat memberikan orasi ilmiah untuk Universitas Terbuka Jambi secara virtual dari Jakarta, Jumat.

Baca juga: Gerindra mulai sosialisasikan Riza Patria cagub Pilkada DKI Jakarta

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023